Ciburuy adalah nama salah satu pemukiman atau perkampungan yang sudah ada sejak zaman pemerintahan kolonial belanda, pada tahun 1808 – 1811 ketika Gubernur Jenderal Hindia Belanda yang ke-36, Herman Willem Daendels membangun jalan Anyer – Panarukan sepanjang 1000 km dan wilayah perkampungan Ciburuy salah satu wilayah yang terlintasi jalan tersebut.

Desa Ciburuy identik dengan tempat wisata Situ Ciburuy yang menjadi icon Jawa Barat khususnya Kabupaten Bandung Barat, situ Ciburuy pada mulanya adalah dua buah sungai kecil yang ujungnya bertemu di Desa Ciburuy. Tahun 1918, lokasi pertemuan kedua sungai itu dibendung. Lalu airnya diatur untuk mengairi sawah-sawah desa. Lama kelamaan, bendungan ini airnya makin tinggi dan menggenangi wilayah seluas 14.76 ha. Tapi tanah tertinggi di tengah-tengah danau tidak tergenang, yang kemudian membentuk sebuah pulau mungil. Mayarakat setempat lantas memberinya nama Situ Ciburuy. Situ artinya danau, sedangkan Ciburuy adalah nama Desa.

Nama Situ Ciburuy melekat erat dengan penggalan lirik “Situ Ciburuy… Laukna

Hese DIpancing” (Situ Ciburuy Ikannya Susah dipancing) yang diambil dari lagu “Bubuy Bulan” yang dipopulerkan Nining Meida, salah satu maestro pop, dan lagunya sudah popular sampai manca negara.

Daftar Nama Kepala Desa CIBURUY